Kamis, 27 November 2008

Ini dia Rahasia Sumber Pipa Saluran Rezeki yang selama ini diabaikan, Apakah itu??

Ratusan teori bisnis berlimpah, mengajarkan bagaimana meningkatkan penghasilan. Entah berupa strategi marketing, membangun tim yang solid, tips & trik bagaimana cara meningkatkan penjualan dll. Para motivator, trainer dan sekolah bisnis formal atau informal pun tidak kalah juga memberikan pencerahan kepada para pesertanya, bagaimana hidup dengan berkelimpahan (abundance), mengaktifkan pikiran bawah sadar kita, law Of attraction dll. Terakhir...., Ilmu yang satu ini, mengajarkan tidak perlu banyak pikir-pikir dan pertimbangan lagi karena sudah pasti menghasilkan dan terbukti yaitu Ilmu Sedekah.

Tapi... ada satu sumber rezeki yang selama ini mungkin saja terlupakan? Atau diantara anda tidak menyadarinya? Mungkin saja Anda sudah lama menerapkannya tapi tidak menyadari bahwa karena hal yang satu ini lah yang membuat rezeki Anda selalu mengalir dengan mudahnya.

Mau Tahu Rahasianya?

Bahagiakan Ibu Anda sekarang Juga !!
Ya... sederhana sekali. Pertama kali yang harus anda bahagiakan adalah Ibu Anda sendiri. Dahulukan pipa saluran berbagi rezeki anda untuk Ibu anda sendiri. Orang yang pertama anda sedekahkan yaitu Ibu Anda sendiri. Niatkan..!
Jika Anda mendapatkan keuntungan atau penghasilan pertama Anda, pastikan bahwa Ibu Anda orang yang pertama kali menikmati kesuksesan Anda. Jadikanlah ini motivasi utama Anda dalam berbisnis yaitu menyenangkan Orang Tua Anda dulu khususnya Ibu Anda sendiri.

Lalu bagaimana dengan kewajiban untuk memberi nafkah Anak dan Istri? Ya..memang itu tugas dan tanggung jawab kita sebagai kepala rumah tangga. Tapi... kita sering lupa atau khilaf bahwa yang membesarkan, mendidik dengan sabar dari kecil hingga anda jadi seorang pengusaha atau pebisnis yang sukses, tidak bisa dibantah lagi bahwa Ibu Anda lah yang berperan besar dalam kehidupan Anda. Bukan orang lain.

Ini lah makna tersembunyi yang sering dianggap remeh, nasihat untuk menghormati dan menyayangi Ibu Anda sering kita dengar tapi juga sering kita biarkan.

Memang... Ibu anda tidak meminta uang sedikitpun dari Anda. Tidak meminta berbalas kasih dari kita. Semua nya tulus dan karena memang tak akan terbalaskan sampai kapanpun juga. Menjadi anak yang baik dan bermanfaat, itu sudah membuat Ibu bahagia. Banyak contoh yang bisa kita cermati di lingkungan sekitar kita. Misal, saya pernah kenal orang tua kira-kira berusia 60 tahunan, beliau seorang pebisnis yang sukses. Beliau berbagi resep rahasia kesuksesannya. Yang menjadikan rezekinya terus mengalir dengan mudah sampai saat ini yaitu menyayangi dan membahagiakan Ibunya. Beliau membelikan rumah apik khusus untuk Ibunya. Beliau membiayai semua kebutuhan Ibunya setiap bulan, Beliau menaikkan haji Ibunya pertama kali dia mendapat keuntungan dari bisnis yang dia rintis. Beliau mengajak jalan-jalan keliling kampungnya (kebetulan urang awak, jalan-jalan daerah tempat wisata di Sumatera Barat) kemanapun Ibunya suka.

Inilah Kesempatan terakhir yang membuat Anda menjadi kaya, lakukan sekarang! Mumpung orang tua/ Ibu Anda masih hidup, jangan sia-siakan kesempatan ini untuk membahagiakan Ibu Anda sekarang. Mumpung orang tua / Ibu Anda masih ada disisi kita, masih bisa kita tengok setiap hari. Minimal cobalah Anda sekali-kali tidur disamping ibu Anda.

Terus jaga kedekatan Anda dengan Ibu Anda sendiri.

Jangan sampai Anda menyesal di kemudian hari, karena materi berlimpah yang anda miliki sekarang, Ibu anda tidak pernah / sedikit menikmatinya. Lihatlah hasilnya! Kekayaan Anda di jamin terus terjaga sampai kapanpun. Kekayaan Anda terus berlipat dan meningkat hingga ribuan persen. Mintalah selalu do’a dari Ibu Anda dan Ibu Anda pun pasti mendo’akan yang terbaik untuk kesuksesan kita sebagai anaknya, apapun situasi kondisi kita saat itu.

Untuk yang sudah wafat ibunya, masih ada kesempatan berbakti kepada beliau yaitu terus menerus do’akan Ibu anda di setiap kali kita beribadah dan tugas kita menjaga terus hubungan silaturahim yang telah dirintis ketika beliau masih hidup. Berarti tinggal Ayah Anda yang harus Anda bahagiakan. Jadi... "sujudlah" di kaki ibu Anda sekarang....

Ridwan

Read more...

Sabtu, 22 November 2008

Start From The End Of Mind : Mulailah dari Akhirnya atau Mulailah dari Ujungnya

Buat teman-teman yang memang punya hasrat kuat untuk berpindah dari TDB menjadi TDA, strategi ini kadang sering kita lupakan karena kita sibuk dengan pertanyaan "kok kita masih belum keluar juga ya?... kok masih bergantung juga ya dengan gaji kita" dst dst. Belum lagi kondisi kantor yang kadang suka bikin kita marah, kesal dll. yang tidak usah saya ceritakan satu per satu.

Tapi kapan dan bagaimana kondisi kita akan keluar, sering lupa kita canangkan secara detail. Misalnya, sudah pernahkah dari teman-teman yang mendeklarasikan secara spesifik hari dan tanggal akan keluar, punya pendapatan berapa pada saat keluar itu, bagaimana kondisinya, sebesar apa usaha kita saat kita keluar dst dst. Sesuatu yang sifatnya sangat spesifik. Kadang, karena tekanan culture, kita malu untuk mengumumkannya di depan orang banyak, karena bisa dianggap sebagai tukang mimpi.

Tapi deklarasi ini sangat penting dan harus dilakukan, paling tidak di depan forum Mastermind agar energi kita semua mengarah pada mewujudkan deklarasi teman-teman semua. Tulis besar-besar di kamar Anda deklarasi ini, biarkan semua orang tahu. Masing-masing anggota tentunya akan berusaha berkontribusi agar deklarasi itu bisa terwujud.

Nah, usulan saya adalah pada pertemuan Mastermind besok harus dibuat sesi deklarasi yang memuat data-data spesifik tentang berpindahnya saudara kita dari TDB menjadi TDA seperti yang saya sampaikan di atas. Setiap orang yang memang sudah "capek" dengan kerja di kantor akan membuat deklarasi di depan forum. Dan tugas kita semua untuk membantunya untuk mewujudkan deklarasi ini.

Kalau ini bisa kita laksanakan dengan konsisten, saya pikir salah satu milestone mastermind yaitu mengurangi jumlah TDB menjadi TDA sudah mulai kita gulirkan secara massive dan akan menjadi bola salju yang luar biasa besar untuk mendorong kita semua menjadi TDA.

Setelah deklarasi ini dibuat, masing-masing perlu membuat strategi ke belakangnya dengan detail agar apa yang telah dideklarasikan bisa terwujud. Artinya proses nya kita manage.....

Sekedar usulan.... boleh diterima, boleh tidak

Viva Mastermind TDA Jaksel

Sonny

Read more...

Jumat, 21 November 2008

Etiket Blog MM TDA Jaksel

Demi menjaga lingkungan blog yang positif, kondusif untuk membangun kemajuan bersama maka diperlukan etiket dalam memposting tulisan. Adapun etiket yang harus kita jaga bersama adalah :
  1. Hanya memposting tulisan yang berkaitan dengan topik bisnis TDA atau sesuai dengan jiwa dan semangat TDA. Posting dapat berupa sharing pengalaman, ide, kajian, resensi buku, kesimpulan atau hal lainnya yang positif dan bermanfaat bagi kemajuan bersama.
  2. Tidak diperkenankan memposting tulisan dalam bentuk IKLAN baik bisnis milik sendiri atau bisnis orang lain berupa bisnis konvensional, multilevel marketing, seminar ataupun internet marketing. Kajian mengenai usaha sendiri / usaha orang lain terbatas pada ilmu yang bisa diambil pelajarannya bukan untuk kepentingan menjual semata. IKLAN akan disediakan khusus di bagian lain halaman blog, bukan di dalam tulisan baik berupa link atau iklan baris.
  3. Tidak memposting tulisan yang menyinggung SARA (Suku, Agama, Ras, Antar golongan), Politik ataupun Pornografi.
  4. Dilarang menuliskan tulisan dalam format huruf kapital seluruhnya baik pada judul maupun isi (content). Gunakan kaidah menulis yang baik.
  5. Tulisan mengandung semangat saling memberi (give) dan saling mendukung (support) ke arah kemajuan yang positif. Dilarang memposting hal-hal yang menyerang pribadi seseorang.
  6. Menghormati pendapat orang lain walaupun kita tidak setuju/ sependapat dengannya. Tulisan yang diposting tidak diperkenankan bertujuan untuk membantah tulisan lainnya, tulisan yang tidak etis akan diedit.

Read more...

Beberapa Dokumentasi Mastermind TDA Jaksel

Anggota Mastermind sedang Serius Mendengarkan Status Updates dari Ketua MM Jaksel P Ridwan (membelakangi kamera)


Begitu Banyak Manfaat yang Dirasakan, Yang Pasti Tali Silaturahmi Makin Erat.
Ingat Janji Allah bahwa Dia Akan Memberikan Rizqi Kepada Hamba-Nya Dari Tempat Yang Tidak Disangka-Sangka




Semangat Memberi Adalah The Most Powerful Energy - Give & Received

Read more...

Kamis, 20 November 2008

Mastermind 19 November 2008

Tanggal 19 November 2008 diadakan mastermind Jaksel di Paparon's Pizza dihadiri oleh Pak Idham, Pak Irwan, Mbak Hanni, Bu Salma, Mbak Siska, Pak Tjarli, Pak Ridwan, Pak Jaya, Pak Andy Rachmat, Bu Sri dan Pak Sonny.
Pertemuan dibuka dengan sharing knowledge oleh Pak Ridwan yang membahas lima tingkat wirausahawan yang didefinisikan oleh Bradley Sugar. Enam tingkat wirausahawan tersebut yaitu:
  • Tingkat 0 adalah Karyawan (Employee)
  • Tingkat 1 adalah Pekerja Mandiri (Self Employee)
  • Tingkat 2 adalah Manager
  • Tingkat 3 adalah Pemilik/Pemimpin (Business Owner)
  • Tingkat 4 adalah Investor
  • Tingkat 5 adalah Wirausahawan (Entreupreneur)
Selanjutnya diisi oleh sharing kondisi masing-masing usaha dan rencana 2 minggu ke depan.
Pak Idham sharing mengenai kemajuan pencapaian profitnya bulan kemarin yang kalau saya konversikan adalah sebesar gaji seorang manajer di perusahaan besar. Beberapa kali beliau tolak order dari perusahaan-perusahaan besar karena meledaknya order yang beliau terima. PR beliau adalah membenahi "toko online" nya yang dinilai sangat efektif untuk bisnis jasa perpanjangan STNK dan BPKB, termasuk pembuatan SIM Internasional.
Pak Irwan sharing mengenai beberapa kemajuan "The Chapter" dengan klien-klien korporatnya. Sebagai rasa syukurnya atas pencapaian-pencapaian The Chapter, juga bertepatan dengan hari ulang tahunnya, maka konsumsi hari itu disponsori oleh beliau. Pak Irwan masih punya PR untuk menyelesaikan content training yang akan bekerjasama dengan Pak Iim.
Mbak Hanni sharing mengenai "Cooking "Addict" yang mulai running mengadakan kursus membuat kue dan dijalankan bersama-sama dengan Bu Salma. Selain itu Mbak Hanni masih punya "PR" untuk menghabiskan stock baju untuk dijual.
Bu Salma sharing mengenai business propertinya yang sedang dirintisnya di sekitar Bintaro. Saat ini sedang bertransaksi pembelian tanahnya. Beliau sharing mengenai bagaimana hunting lokasi tanah untuk dibangun beberapa rumah (model town house). Menurutnya perlu keberanian untuk bertransaksi tanah selain memiliki insting yang baik mengenai prospek lokasinya.
Mbak Siska sharing mengenai bisnis "Dewi Sambi Tenun" yang saat ini sedang menghadapi tantangan dalam menyediakan bahan baku. Selain itu Mbak Siska juga saat ini mendapatkan peluang-peluang bisnis baru.
Saya sendiri sharing mengenai "Pixethic" yang baru minggu kemarin mendapatkan order yang berasal dari iklan di internet. Masih banyak yang harus dibenahi, terutama dalam membentuk tim yang solid untuk Pixethic yang bisa menyajikan "estetika" yang diidamkan klien.
Pak Ridwan sharing mengenai bisnis "Juice Strawberry" yang sedang dirintis, bagaimana strategi untuk bisa meningkatkan penjualan juice strawberry dengan beli 1 gratis 1, tanpa rugi dengan mendapatkan profit dari menu makanan lainnya.
Pak Jaya sharing mengenai bisnis Toko Buku Online "Sahabat Muslim.com" yang sedang sibuk melayani pembelian buku dari mancanegara. Beliau juga sharing mengenai bisnis layanan pembuatan web dan jasa hostingnya yang masih punya tantangan dalam menentukan harga yang pas.
Pak Andi Rachmat sharing mengenai bisnis "Laptop Second Hand" yang rupanya masih besar peluang pasarnya, terutama disebabkan oleh masih mahalnya Laptop baru.
Bu Sri Khurniatun sharing bagaimana saat ini popularitas "Kurnia Consulting" nya yang sudah dikenal banyak. Saat ini beliau menghadapi tantangan dengan tersitanya waktu untuk mengajar di Perguruan Tinggi. Masih ada PR untuk mengarang buku mengenai Financial Planner Syariah yang belum dituntaskan. Ayo Bu Sri.... cepat-cepat selesai bukunya, biar kita-kita beli dan baca bukunya.
Pak Sonny sharing singkat mengenai bagaimana perjalanan bisnisnya dari seorang employee kemudian merintis usaha, membesarkan usaha, kemudian menjadi investor. Menurutnya salah satu fast track bagi employee untuk bisa keluar dari "Rat Race" pekerjaan kantorannya adalah menjadi Investor. Selain itu juga bisnis harus dikombinasi dengan bisnis properti yang senantiasa harus memiliki cashflow positif. Dengan strategi-strategi nya yang menurut saya spektakuler bisa punya pasif income yang jauh dibandingkan dengan gaji sebagai profesional di perusahaan asing dalam jangka waktu 7 tahun. Beliau saat ini sedang siap-siap menjadi Fully TDA. Insya Allah pada Bulan Desember 2008 ini ya Pak Sonny. Ajarin saya ya Pak Sonny biar bisa Fully TDA juga.
Luar biasa tanpa terasa waktu sudah menunjukkan jam 21 lewat sedikit,
semangat berbagi sangat terasa, masing-masing memberikan masukan yang bisa dipertimbangkan untuk rencana bisnis ke depan, tetapi waktu jualah yang membatasi.
Pertemuan selanjutnya direncanakan akan menyewa tempat yang terjangkau (murah). Yang pasti mastermind Jakarta Selatan sudah hidup kembali setelah cuti karena Ibadah Ramadhan dan Idul Fitri.
FunTastic ...

Read more...

About This Blog

Blog ini adalah sarana untuk berekspresi melalui tulisan dari para anggota mastermind TDA Jaksel. TDA adalah komunitas bisnis "Tangan Di Atas" yang memiliki Visi untuk “Membentuk pengusaha-pengusaha tangguh dan sukses yang memiliki kontribusi positif bagi peradaban”. Semoga Blog ini membawa manfaat bagi para pembacanya.

  © Blogger template The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP